Penyuluhan dan Pemanfaatan Jeruk Nipis Madu (JEMU) untuk Mengatasi Emesis Gravidarum

Emesis Gravidarum merupakan suatu keadaan mual yang terkadang disertai muntah dan jika tidak diatasi dapat berkembang menjadi hiperemesis gravidarum. Hal ini menimbulkan dehidrasi pada ibu, sehingga menggangu kesehatan ibu janin di dalam kandungan. Setiap wanita hamil akan memiliki derajat berbeda-beda. Kondisi sangat rentan terhadap penggunaan obat-obatan. Untuk itu terapi komplementer salah satu alternatif pilihan. Penggunaan 30 ml air jeruk nipis dicampur dengan 1 sdm madu membantu mengurangi keluhan tersebut dikonsumsi selama 3 hari berturut-turut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk mengatasi emesis telah dilaksanakan bulan April-Mei 2021 Trimester I II metode penyuluhan, pemberian (JEMU) hari, pendampingan evaluasi emesis. Pengetahuan dinilai kuesioner sebelum setelah sedangkan skor PUQE. Keluhan mengkonsumsi JEMU hari. Setelah kegiatan masyarakat, terdapat peningkatan rata-rata pengetahuan tentang gravidarum sebesar 5,3 juga terjadi penurunan PUQE 3,1.